Pendidikan

Kunjungi SMAN 2 Lubuk Sikaping, Wakil Bupati Sabar AS; Anak Pasaman Jangan Sampai Ada yang Putus Sekolah

Lubuk Sikaping, PilarbangsaNews

Hujan lebat mengguyur Kota Lubuk Sikaping dan sekitarnya dari dini hari hingga Senin pagi (28/8/2023) mengakibatkan kegiatan upacara bendera yang rutin dilaksanakan pada setiap Senin tidak bisa dilaksanakan di SMAN 2 Lubuk Sikaping. Meski begitu, Wakil Bupati Pasaman Sabar AS beserta rombongan tetap hadir tepat waktu di sekolah itu karena rencananya menjadi Pembina Upacara.

Mengingat upacara bendera tidak mungkin dilaksanakan maka dilanjutkan dengan acara Temu Ramah. Hadir mendampingi Wabup, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pasaman, Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda Olah Raga dan Kebudayaan, Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat, Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, guru serta seluruh karyawan SMAN 2 Lubuk Sikaping, Paskibra dan siswa SMAN 2 Lubuk Sikaping.

Sabar AS dengan semangatnya memberikan motivasi kepada seluruh siswa untuk selalu belajar dan meraih kesuksesan dunia dan akhirat.
“Semuanya ingin apa?” Tanya Sabar AS. “Suksesss Pak,” jawab siswa serentak. “Sukses apa?” Tanya Sabar AS lagi. “Sukses dunia akhirat,” dijawab serentak juga oleh siswa SMAN 2 Lubuk Sikaping.

“Sukses dunia akhirat itu modalnya adalah Imtaq dan ilmu pengetahuan. Jika kita memiliki iman dan taqwa yang kuat, maka Insya Allah derajat kita akan naik, kehidupan kita akan lebih baik, harkat martabat kita akan lebih meningkat,” urai Sabar AS.

Setelah itu Sabar AS berpesan untuk terus membina hubungan baik, kerjasama, soliditas, kebersamaan di internal SMAN 2 Lubuk Sikaping.

Dalam usia sekolah yang memasuki 11 tahun yang masih perlu dilakukan pembinaan, peningkatan kualitas dan kuantitas tenaga pendidik, pembenahan terhadap sarana prasarana yang natinya diharapkan SMAN 2 Lubuk Sikaping sejajar bahkan lebih baik dan meraih puncak prestasi yang lebih tinggi dibanding SLTA yang lain.

“Visi Kabupaten Pasaman adalah mewujudkan masyarakat Pasaman yang lebih baik dan bermartabat dengan misi utama peningkatan kualitas sumber daya manusia/SDM melalui pelaksanaan program prioritas yaitu Pasaman Cerdas,” urai Sabar AS.

Kemudian Sabar AS menjelaskan bahwa kondisi real indeks pembangunan manusia di Kabupaten Pasaman sebesar 67,41% pada tahun 2021 dengan rata-rata lama sekolah masih kelas III tingkat SLTP yang merupakan peringkat 18 di Sumatera Barat yang diukur dari aspek pendidikan, aspek kesehatan dan aspek ekonomi. Untuk itu diperlukan kolaborasi dan sinergitas antara pendidikan tingkat SLTA sederajat dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman, walaupun kewenangan pengelolaan SLTA berada pada Pemerintah Provinsi tetapi yang dididik pada tingkat SLTA adalah generasi muda Kabupaten Pasaman.

“Keberhasilan generasi Pasaman tak lepas dari peran pahlawan tanpa tanda jasa atau yang lazim di sebut sebagai guru. Guru adalah seorang pahlawan yang sudah menciptakan generasi yang berkualitas, untuk membangun wajah peradaban guna mendesain generasi bangsa kita dari waktu ke waktu, dipundak seorang guru masa depan bangsa terukir,” harapan Sabar AS kepada majelis guru.

Sabar AS dalam program Pasaman Cerdas menargetkan. Pertama, jangan ada anak usia sekolah mengalami putus sekolah, jika sudah terlanjur putus sekolah maka solusinya akan diajak untuk mengikuti pendidikan pada Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat agar mengikuti Paket A, Paket B, dan Paket C.

“Anak Pasaman yang usia sekolah jangan ada yang putus sekolah. Untuk mengatasi mereka yang terkendala ekonomi, Pemda Pasaman telah melaksanakan program pendidikan gratis alias SPP gratis yang ditanggung oleh Pemda Pasaman. Untuk SMAN-SMKN dialokasikan anggaran melalui Bantuan Keuangan Khusus (BKK) APBD Kabupaten Pasaman yang ditransfer kepada Pemerintah Provinsi Sumbar dan seterusnya disalurkan ke semua SMA/SMK Negeri di Kabupaten Pasaman dan untuk tingkat SMA/SMK Swasta serta Madrasah Aliyah negeri maupun swasta melalui dana hibah. Jika dibutuhkan bantuan biaya transportasi dan lainnya, bisa dibantu melalui BAZNAS,” jelas Wabup Sabar AS.

Untuk program Wajib Belajar 12 Tahun atau Pendidikan Gratis ini disiapkan anggaran sebesar Rp14 miliar dan alokasi dana sebesar Rp1 miliar untuk beasiswa perguruan tinggi bagi mahasiswa yang memiliki kendala ekonomi dengan syarat mempunyai prestasi dalam bidang seni budaya, olah raga, keagamaan dan lain-lain.

Selanjutnya Sabar AS menyampaikan bahwa program prioritas selanjutnya adalah Pasaman Sehat, dimana seluruh masyarakat Kabupaten Pasaman mendapatkan pengobatan gratis atau Universal Health Coverage (UHC) merupakan sistem penjaminan kesehatan yang memastikan setiap masyarakat Pasaman memiliki akses yang baik terhadap pelayanan kesehatan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif, bermutu dengan anggaran Rp40 miliar. Penanganan stunting yaitu gangguan pertumbuhan anak akibat kurang gizi dan pengasuhan, dimana Pemda Pasaman betanggung jawab terhadap tumbuh kembang bayi untuk 1.000 (seribu) hari kehidupan.

“Program selanjutnya adalah program Pasaman berimtaq yang merupakan bukti kerja nyata dibawah kepemimpinan Bupati Benny Utama dan Wakil Bupati Sabar AS, Kabupaten Pasaman menggelar Wisuda Akbar Tahfidz Al-Quran tingkat Kabupaten Pasaman yang mewisuda sebanyak 1.606 orang yang merupakan target untuk 1.000 tahfidz dalam jangka waktu 5 tahun yang telah tercapai pada tahun kedua, dimana tahun sebelumnya berjumlah 800 tahfidz.

“Kreatifitas seni budaya sebagai sebuah kearifan lokal yang sudah dicanangkan sebagai program unggulan di SMAN 2 Lubuk Sikaping diharapkan sebagai pioner, sebagai pelopor perkembangan kemajuan kebudayaan sebagai kearifan lokal melalui kurikulum merdeka belajar dengan konsepsinya adalah satu sisi kemajuan kebudayaan sebagai hulu disisi lain menjadikan budaya sebagai asset pengembangan pariwisata sebagai hilir. Ini bisa disinergikan dengan program prioritas Pemda Pasaman yaitu Pasaman Berbudaya dan Pasaman Tujuan Wisata,” kata Sabar AS.

Terakhir Sabar AS menyampaikan untuk pementasan seni budaya, Pemda Pasaman menyediakan fasilitas tempat di Auditorium Belakang Ruko Jalan Sudirman Lubuk Sikaping. “Silahkan berkreasi dan berinovasi dengan memanfaatkan fasiltas yang ada sebagai media promosi untuk dikenal lebih jauh oleh masyarakat luas, yang diharapkan berdampak terhadap bergeraknya UMKM dan ekonomi kreatif,” pungkas Wabup Sabar AS. (Zul)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *