Ponpes Mu’allimin Tamiang Ujung Gading Pasbar Gelar Aksi Penggalangan Dana Untuk Negara Palestina
Pasbar, pilarbangsaNews.com— Pondok Pesantren (Ponpes) Mu’allimin Tamiang Ujung Gading yang dipimpin oleh Ustad Ahmad Mulis, S.Psi.M.Pd bersama para santri lakukan Aksi Kemanusiaan peduli dengan Warga Negara Palestina yang di laksanakan di depan Ponpes Mu’allimin Tamiang Ujung Gading, Kecamatan Lembah Melintang, Kabupaten Pasaman Barat, Provinsi Sumatera Barat, Rabu
(01/11/2023).
Pimpinan Ponpes Mu’allimin Tamiang Ujung Gading Ahmad Mulis menerangkan kegiatan aksi kemanusiaan penggalangan dana untuk warga negara Palestina ini dilaksanakan atas dasar panggilan jiwa dan bentuk kepedulian terhadap sesama umat muslim yang sedang di timpa musibah atau bencana salah satunya peperangan yang terjadi saat ini di Palestina.
“Penggalangan dana ini dilakukan sekali seminggu dengan melibatkan organisasi santri yaitu Ikatan Pelajar Muhammadiyah ( IPM ) kepanduan Hizbul Wathon dan anggota perguruan pencak silat Tapak Suci Muhammadiyah,” Katanya.
Selain dari aksi penggalangan dana kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan perhatian,simpati dan rasa kemanusiaan bagi santri dan warga ponpes Mualimin tamiang khususnya dan masyarakat umumnya terhadap saudara seiman di Palestina
“Keluarga besar Ponpes Mu’allimin Tamiang Ujung Gading mengutuk keras agresi militer zonis Israel terhadap warga sipil dan anak anak Palestina,” Ucapnya.
Kegiatan aksi penggalangan dana ini dilakukan selama kemerdekaan Palestina sudah diakui dan genjatan senjata dihentikan, hasil penggalangan dana yang didapat lebih kurang 6 juta satu hari dan langsung disalurkan melalui lazizmu pimpinan pusat Muhammadiyah
Diakhir pembicaraan saat dikonfirmasi Awak Media, Pimpinan Ponpes Mu’allimin Tamiang Ujung Gading berharap dengan kegiatan ini semoga timbul solidaritas warga Mu’allimin termasuk santri terhadap penderitaan warga Palestina.
Kemudian kami keluarga besar Ponpes Mualimin muhamadiyah Tamiang Ujung Gading mendukung terjadinya perdamaian dan penghentian gencatan senjatal di Gaza yang sudah banyak menelan korban, baik nyawa, rumah ibadah dan kami mendukung Palestina mendapatkan hak berdaulatnya sebagai negara yang merdeka. (Man)
