Kemenag Buka Kerja Sama Antar Perguruan Tinggi Indonesia dan Ethiopia
Ethiopia, PilarbangsaNews
Delegasi Kementerian Agama RI yang dipimpin Prof Dr Suyitno mengadakan pertemuan dengan Rektor Universitas Arba Minch, Dr Damtew Darza Sozo dan jajaran di ota Arba Minch Ethiopia, Senin (5/8/2024).
Pertemuan tersebut, merupakan bagian dari rangkaian kegiatan delegasi Indonesia yang melakukan kunjungan kerja di Ethiopia pada 4-8 Agustus 2024.
Sebelumnya, Kemenag RI bekerja sama dengan Kedutaan Besar RI di Addis Ababa, menyelenggarakan Indonesia-Ethiopia Interfaith Dialogue di kota Hawassa.
Forum dialog dengan tema ‘Diplomacy of Religious Moderation to Build Interfaith Dialogue’ tersebut menampikan pembicara dari Indonesia dan Ethiopia, yang terdiri dari pejabat pemerintah dan pimpinan perguruan tinggi kedua negara.
Ada lima pimpinan perguruan tinggi Indonesia yang hadir. Delegasi tersebut, adalah Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung Prof Rosihon Anwar; Rektor Universitas Hindu Negeri (UHN) I Gusti Bagus Sugriwa Prof I Gusti Ngurah Sudiana; Rektor Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Manado Dr Olivia Cherly Wuwung; Kepala Sekolah Tinggi Agama Katolik Negeri Pontianak Dr Sunarso; dan Kepala Sekolah Tinggi Agama Buddha Negeri (STABN) Raden Wijaya Wonogiri Sulaiman Girivirya.
Pada forum Indonesia-Ethiopia Interfaith Dialogue, lima perguruan tinggi tersebut menandatangani Memorandum of Understanding dengan Ethiopia Adventist College/Kuyera Adventist University, sebuah universitas terkemuka di Ethiopia yang memiliki jaringan internasional yang luas.
Duta Besar RI untuk Ethiopia, Djibouti dan Uni Afrika, Al Busyra Basnur yang mendampingi delegasi mengatakan, bahwa pertemuan itu untuk membuka hubungan dan mendorong kerja sama antar perguruan tinggi Indonesia dan Ethiopia.
“Universitas Arba Minch adalah salah satu perguruan tinggi tertua dan terkemuka di Ethiopia. Tahun 2022, universitas tersebut menandatangani MoU dengan 17 perguruan tinggi Indonesia,” kata Al Busyra.
Sedangkan pada tahun yang sama, Kedutaan Besar RI bersama Universitas Arba Minch menyelenggarakan seminar secara hybrid yang diikuti 24 perguruan tinggi Indonesia dan Ethiopia.
Dalam rangka meningkatkan people to people diplomacy, terutama dikalangan akademisi dan pemuda, dalam 4 tahun terakhir, KBRI Addis Ababa telah menerbitkan 10 buku. Tiga buku ditulis oleh Dubes Al Busyra Basnur. Sementara 7 buku lainnya merupakan kumpulan tulisan akademisi, pelajar dan mahasiswa Indonesia dan Ethiopia dengan editor Dubes Al Busyra Basnur. (gk)