.

​Duel Maut, 1 Tewas Lawannya kritis

Pilarbangsanews.com, Sumsel – Duel maut 2 lawan 1 orang terjadi antara sesama tetangga di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel). Satu tewas mengenaskan, satunya kritis kena tikaman.

 

Informasi yang dihimpun wartawan, Jumat (18/8/2017) menyebutkan, peristiwa maut ini terjadi di Jalan Pangeran Sido Ing Kenayan, Kelurahan Karang Anyar, Gandus, Palembang.
Korban tewas bernama Dedi (30), sementara korban kritis bernama Ipan (29). Sedangkan pelakunya Atek (21), telah ditangkap polisi. 
Sebilah keris yang dijadikan Atek untuk membunuh dan melukai korbannya juga turut diamankan sebagai barang bukti.
Saat diperiksa polisi, Atek mengaku, ia dendam dengan kedua korban karena pernah ditampar di depan umum. 
Makanya saat melihat Dedi dan Ipan melintas di depan rumahnya, Atek langsung menghunus sebilah keris.
Sambil berteriak, ia menantang kedua lawannya itu untuk berduel. Karena tak membawa senjata, Dedi dan Ipan, tak melayani tantangan Atek. 
Keduanya memilih pergi, Atek yang telah kesetanan lalu mengejar dan terjadi perkelahian.
Atek lalu menikamkan keris di tangannya ke punggung Dedi hingga roboh bersimbah darah. 
Begitu Dedi terjatuh, punggungnya kembali ditikam Atek.
Usai menikam Dedi, Atek mengejar Ipan dan menghujaninya dengan tikaman hingga empat kali. Akibat tikaman keris itu, Dedi tewas di tempat kejadian perkara (TKP), sementara Ipan masih kritis di rumah sakit.
Polisi yang mendapat informasi duel maut itu langsung melakukan pengejaran. Beberapa jam kemudian Atek berhasil ditangkap tak jauh dari kediamannya. “Saya dendam sejak ditampar mereka, akhirnya balas dendam saya kesampaian,” aku Atek.
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Gandus, Palembang AKP Aidil Fitri membenarkan peristiwa itu. Dia juga membenarkan motif peristiwa itu berlatar belakang dendam.
“Atas perbuatannya tersangka dijerat Pasal 351 ayat (3) jo Pasal 351 ayat (2) tentang penganiayaan dengan ancaman pidana di atas 5 tahun,” terangnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *