“MATI” (Karya : Roval Alanov)
PILARBANGSANEWS. COM
Mati bukan akhir dari satu cerita hidup di kehidupan ruh. Karena mati dalam analog awam perpisahan ruh dari raga. Sedang ruh sendiri tak pernah mati. Ia hidup dan kekal sekekal awal muasal kejadiannya
Hidung mata kuping kaki tangan bibir semua membawa rasa di ruh, yang menjadi saksi dari apa yang sudah dilakukannya di muka bumi semasih ruh dam raga bersatu. Ruh adalah motor dari raga
Mati bagi pecinta tidak pernah diistilahkan ada, karena baginya hidupnya sudah dipulangkan kepadaNya setiap detiknya. Sebegitu juga jika ruhnya berpisah dengan raga sama saja baginya. Hanya menyambut segala dengan senyum
Eastjava, 220618