Kabupaten Pangkep Berikan Bantuan SPP Pada Seluruh Mahasiswa Asal Daerahnya
Pangkep, Pilarbangsanews.com,- Para orang tua di Kabupaten Pangkap ( Pangkajene dan Kepulauan) Provinsi Sulawesi Selatan yang punya anak sedang menuntut ilmu di jenjang perguruan tinggi, pantas memuji dan mengucapkan terima kasih kepada pasangan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Pangkep.
Pasalnya di Indonesia, tidak banyak dan dapat dihitung dengan jari, kabupaten atau kota madya dengan dana APBD-nya mampu memberikan bantuan SPP kepada Mahasiswa yang berasal dari daerahnya.
Di Kebupaten Pangkep pemberian bantuan SPP (Sumbangan Pembinaan Pendidikan) merupakan program unggulan dari Bupati dan wakil bupati ( H.Syamsuddin Hamid dan H.Syahban Sammana).
Program ini adalah program janji kampanye H Syamsuddin Hamid saat dia mencalonkan lagi menjadi bupati untuk periode ke 2 yang maju berpasangan dengan H.Syahban Sammana pada tahun 2015 lalu.
Program pemberian bantuan SPP ini telah dimulai sejak tahun pertama dia kembali menjadi orang nomor wahid di Kabupaten Pangkep.
Jumlah mahasiswa pada angkatan 2015 yang mendapat bantuan seluruhnya sebanyak 940 orang, kemudian angkatan 2016 sebanyak 1302 orang, angkatan 2017 sebanyak 1374 orang dan angkatan 2018 sebanyak 1614 orang, total penerima 5.230 mahasiswa penerima.” Ungkap kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkep, Muslimin Yusuf.
Nilai bantuannya maksimal kurang lebih Rp2 juta. dan menyiapkan sedikitnya sekitar Rp8 miliar anggaran pelaksanaan program bantuan SPP gratis tahap pertama dari total anggaran yang disiapkan hingga tahap kedua tahun 2019 nanti sebesar Rp.19 Milyar.
“Sesuai petunjuk, paling lambat bulan Juli sudah bisa dicairkan. Jumlah besaran bantuan SPP yang diterima sesuai dengan jumlah pembayaran uang semester tiap mahasiswa dan jumlah maksimal sebesar Rp2 juta.”Terang Muslimin
Menurut Muslimin, jumlah mahasiswa Pangkep yang menerima bantuan ini terus meningkat setiap tahunnya. Dia pun merincikan mahasiswa setiap angkatannya yang bakal menerima tahun ini
Menurut Bupati Pangkep H.Syamsuddin Hamid, pihaknya akan terus mengupayakan peningkatan anggaran untuk SPP gratis ini dari tahun ke tahun. Dengan begitu, Ia berharap Pemkab Pangkep di bawah pimpinannya dapat membantu beban orangtua mahasiswa, serta pemacu warga Pangkep terus memperbaiki mutu pendidikannya.
“Tentu kita mau anak-anak kita di Pangkep terus melanjutkan pendidikannya hingga perguruan tinggi, agar kualitas SDM kita semakin meningkat, Jangan hanya berfikir asal tamat SMA, tapi diusahakan menjadi sarjana. Urusan biaya SPP itu urusan pemerintah.
Saat ini kita sudah MoU dengan 90 perguruan tinggi se Indonesia dan dua perguruan tinggi diluar negeri yaitu di Kairo, Mesir dan di China”. tegasnya saat itu.
Sekedar diketahui Pemerintah Kabupaten Pangkep melalui Program SPP Gratisnya telah mendapatkan penghargaan dibidang pendidikan dari Kementerian Pendidikan Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, pada akhir tahun 2018 lalu karena menjadi satu-satunya daerah pemberi beasiswa paling banyak bagi warganya di Indonesia.
Dua Penghargaan Lainnya
Selian penghargaan diatas, Bupati Pangkep juga meraih dua penghargaan Tingkat Nasional diantaranya penghargaan sebagai ‘Satya Lencana Wirakarya’ bidang pemerintahan dalam pengelolaan pengembangan dan pembangunan kelautan.
Kemudian dari Kementrian PPN / Bappenas, bupati Pangkep ini mendapat penghargaan karena membuat program kelas perahu.
Penghargaan kedua yang akan diterima itu, tak lepas dari komitmen, suami dari Hj Rismayani itu dalam mendorong berbagai inovasi yang dikembangkannya.
Semua penghargaan itu kata Bupati Pangkep H Syamsuddin A Hamid SE, diperoleh tak lepas dari kinerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam upayanya memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
Penghargaan, kata Syamsuddin, sebenarnya bukan menjadi target utama pemerintah, tetapi bagaimana masyarakat bisa menikmati pembangunan di bawah kepemimpinan sebagai putra daerah. (Tatak Syahrul Syaf)
