.

Anak Nagari Panampuang Galang Donasi Bantuan Sembako

Agam, PilarbangsaNews

Berlarutnya pandemi wabah Covid 19 serta pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) menyebabkan dampak buruk bagi sektor perekonomian dan mata pencarian masyarakat, terutama yang bekerja di sektor informal seperti berdagang di pasar, jasa ojek dan sopir dan korban PHK.

Atas dasar itulah anak nagari Panampuang Kecamatan Ampek Angkek Kab. Agam yang tergabung dalam Satuan Tugas Relawan Covid 19 Nagari Panampuang melaksanakan suatu gerakan besar, yaitu penggalangan donasi bantuan pengadaan sembako bagi masyarakat yang terkena dampak serta kehilangan penghasilan akibat wabah Covid-19 serta kaum dhuafa di Nagari Panampuang, yang lingkup besarnya menggalang bantuan dari masyarakat yang di kampuang maupun rantau yang mempunyai kelebihan rezki.

Wali Nagari Panampuang Zulhendra, S.HI selaku Ketua Satgas yang didampingi Ketua Harian Zahrul Zahman, SH dan Arif selaku Bendahara Satgas menjelaskan bahwa aksi ini adalah suatu terobosan besar yang dilakukan oleh Anak Nagari Panampuang melalui Satuan Tugas Relawan Covid-19 Nagari Panampuang. Saat ini banyak masyarakat yang kehilangan penghasilan akibat dampak Covid-19 ini. Sementara saat ini bantuan Jaringan Pengaman Sosial (JPS) yang dilakukan Pemerintah Pusat sampai ke daerah yang direncanakan belum maksimal menyentuh seluruh lapisan masyarakat yang terkena dampak wabah ini. Alhamdulillah saat ini Nagari Panampuang baru hanya menerima bantuan beras dan garam dari Pemerintah Daerah Kabupaten Agam beberapa waktu yang lalu. Terkait dengan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Rp600.000/KK baik dari Kementerian Sosial, provinsi sedang menunggu proses pencairan dan penyaluran, sementara untuk BLT yang dianggarkan melalui Dana Desa masih dalam tahap menunggu Dana Desa Tahap II disalurkan Pemerintah Pusat ke rekening nagari.

“Kita akui memang itu belum bisa memenuhi kebutuhan masyarakat Nagari Panampuang yang terdampak Covid 19, untuk BLT jumlah masyarakat kita yang mendapatkan hanya 607 KK atau sekitar 30 – 35 % dari jumlah KK Nagari Panampuang yang mencapai 2.210 KK. Maka kita cari alternative Jaringan Pengaman Sosial lain, yaitu penggalangan dana melalui masyarakat baik yang dikampung maupun rantau, serta lembaga lainnya,” ujar Zulhendra yang akan mengakhiri jabatannya sebagai Wali Nagari Panampuang periode 2014-2020 dalam waktu dekat ini.

Wendi Sastra, salah seorang anak nagari yang berada di rantau yang ikut menginisiasi program Anak Nagari Peduli ini sangat berharap program ini akan berjalan maksimal, tentu butuh dukungan masyarakat dengan saling berbagi dan mendonasikan hartanya untuk jalan kebaikan ini.

Untuk donasi dan bantuan masyarakat bisa menyalurkan melalui Posko Satgas Relawan Covid 19 Nagari Panampuang di Kantor Nagari atau melalui Rekening BRI Nomor 5428-01-014813-53-5. “Setiap bantuan atau donasi akan kita catat dan publikasikan di Posko dan media sosial untuk transparansi bantuan kepada para donatur,” jelas Arif selaku bendahara Satgas. (rel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *