.

Penas Tani Ke XVI dan Penghargaan Untuk Mahyeldi-Audy

Padang, PilarbangsaNews
Pekan Nasional (Penas) Tani ke XVI yang digelar di Provinsi Sumatera Barat menjadi gelaran yang istimewa Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi dan Audy Joinaldy khususnya. Selain sukses digelar, kedua petinggi pemerintahan tersebut juga diganjar dengan penghargaan bergengsi dari Presiden RI, Joko Widodo.

Secara umum, Penas Tani merupakan salah satu kegiatan tahunan dari Kementerian Pertanian. Penas petani dan nelayan merupakan ajang silaturahmi bagi para kontak Tani, nelayan dan petani hutan untuk saling memperlihatkan pencapaiannya selaku pelaku utama dalam pembangunan pertanian, perikanan dan kehutanan.

Pada Penas Tani dan nelayan yang ke XVI tahun 2023 yang dilaksanakan di Pangkalan Udara (Lanud) Sutan Sjahrir, Kota Padang tersebut dihadiri langsung oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. Serta dihadiri sebanyak 14 Gubernur dan 293 orang Bupati Wali Kota. (10/06)

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin limpo dalam sambutannya mengatakan, ajang Penas yang sempat tertunda beberapa tahun belakangan akibat Covid 19, tidak menurunkan inovasi dan kreatifitas para pelaku pertanian dalam menciptakan berbagai kemajuan.

Hal itu terlihat dalam ajang Penas yang digelar tahun ini, begitu banyak terlihat kemajuan teknologi pertanian yang muncul dari kelompok tani setiap daerah.

” hal ini mesti kita pertahankan dan kita tingkatkan, untuk kemajuan pertanian di Indonesia dan daerah-daerah khususnya. Sektor pertanian adalah pondasi kemajuan bangsa, yang wajib kita pertahankan demi ketahanan pangan bangsa Indonesia, ” katanya.

Oleh sebab itu, dirinya melalui Kementerian terus memberikan ruang sebesar-besarnya kepada para petani dan nelayan untuk mengembangkan inovasi di bidang teknologi pertanian dan agro pertanian.

” Penas KTNA yang ke XVI ini merupakan Penas yang sangat starategis untuk menyatukan pandangan kita, gerak kita, padangan untuk menjaga bangsa kita serta membuka ruang komunikasi, memberikan contoh yang pola pertanian yang berhasil dalam menghadapi cuaca dan kondisi alam khususnya pada tahun 2023 dan 2024 ini, ” tutup Mentan tersebut.

Sementara itu Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah mengakui, ajang Penas ke XVI ini merupakan momentum peningkatan pertanian khususnya di Sumatera Barat. Betapa tidak, keberhasilan inovasi dari daerah lain tersebut, bisa dijadikan pelajaran dan ajang saling belajar bagi para kelompok tani.

” ajang perkumpulan dan silaturahmi ini wajib dimanfaatkan sebaik-baiknya, kita secara bersama memiliki niat yang sama untuk memajukan pertanian Indonesia. Mewujudkan ketahanan pangan yang tangguh dan mensejahterakan masyarakat Indonesia melalui sektor pertanian.ini merupakan momentum terbaik yang harus kita implementasikan kedepannya,” ucap Mahyeldi.

Ditambahkannya, Pemerintah Provinsi Sumbar memberikan perhatian besar terhadap pengembangan sektor pertanian, hal tersebut terlihat dari pengalokasian 10 persen anggaran untuk mendukung sektor pertanian.

” hal itu adalah demi tercapainya peningkatan dan pengembangan sektor pertanian di Sumbar. Kita sangat inginkan kesejahteraan petani dan nelayan dapat semakin membaik kedepannya,” harapnya.

Pada kesempatan tersebut Gubernur Sumbar, Mahyeldi menerima penghargaan Satyalancana Pembangunan dari Presiden Republik Indonesia Joko Widodo. Penghargaan yang diterima beliau karena keberhasilannya dalam pembangunan sektor pertanian. Sementara Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy, turut dianugerahi penghargaan Satyalancana Wira Karya dari Presiden RI. Audy dinilai atas konsistensinya dalam melakukan inovasi bidang pertanian terhadap strategi, regulasi, kebijakan, prosedur, sistem dan gagasan yang baru yang yang bermanfaat bagi masyarakat.

Penas ke XVI tersebut juga memberikan penghargaan kepada puluhan Gubernur, bupati dan wali kota serta penyuluh dan petani se Indonesia. Yang disematkan langsung oleh Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo. (ad)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *