Sumatera Utara

Bupati Deli Serdang HM Ali Yusuf Siregar Hadiri Mudzakarah Refleksi Akhir Tahun 2023 MUI Deli Serdang

Deli Serdang, PilarbangsaNews

Majelis Ulama Indonesia (MUI) sebagai wadah berhimpunnya para ulama, sejak kelahirannya tidak pernah absen bersama pemerintah untuk membangun umat.

Keberadaan MUI di Kabupaten Deli Serdang sudah tentu banyak membantu pemerintah, seperti menyangkut fatwa penentu kebenaran aliran, menciptakan hubungan harmonis lingkaran muslim dan umat beragama.

Sehingga, Deli Serdang tetap kondusif tanpa pernah terjadi konflik Suku, Agama, Ras dan Antargolongan (SARA) dalam mewujudkan Deli Sedang yang maju sejahtera dengan masyarakat yang religius rukun dalam kebhinekaan.

Hal ini disampaikan Bupati Deli Serdang, HM Ali Yusuf Siregar, pada Mudzakarah Refleksi Akhir Tahun 2023 dan Penyerahan Kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada Ketua MUI Kecamatan, Marbot Masjid dan Kyai Kampung di Aula Kantor MUI Deli Serdang, Jalan Mawar, Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deli Serdang, Sabtu (30/12/2023).

“Dibutuhkan kolaborasi, koordinasi dan kerjasama oleh seluruh stakeholder. Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Deli Serdang janganlah berkepentingan atas program dan kegiatan yang telah dilakukan Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Deli Serdang selama ini. Saya berharap hal ini dapat kita lanjutkan dan tingkatkan di kemudian hari,” ungkap Bupati.

Mudzakarah Refleksi Akhir Tahun 2023 dan Penyerahan Kartu BPJS ketenagakerjaan kepada Ketua MUI Kecamatan, Marbot dan Kiai Kampung, sebut Bupati, tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan dakwah Islamiyah sebagai media diskusi atau musyawarah guna menyatukan persepsi.

Bupati berharap pelaksanaan mudzakarah tersebut bisa memberi ilmu pengetahuan dan rekomendasi atau masukan bagi pemerintah daerah serta dalam rangka menjadikan Kabupaten Deli Serdang yang religius.

Di tempat yang sama, Ketua MUI Deli Serdang Kyai H Amir Panatagama menyampaikan, kegiatan tersebut salah satunya bertujuan untuk mensosialisasikan fatwa Majelis Ulama Indonesia No.83 Tahun 2023 terkait hukum bagaimana membela perjuangan Palestina sekaligus upaya maksimal terhadap dukungan itu.

Di antaranya adalah memberikan warning dan larangan untuk mengkonsumsi dan menggunakan mendeskripsikan serta mengkontribusi produk-produk terkait dengan/atau yang berafiliasi dengan Yahudi.

Ketua MUI juga menyinggung soal tahun politik. Dalam rangka menyukseskan pesta demokrasi tahun 2024, Majelis Ulama tetap mengacu kepada hasil ijtima’ ulama tahun 2007 di Padang.

“Terkait dengan pilihan kita, supaya umat Islam wajib mengacu pada nilai-nilai, sifat-sifat yang ada pada Rasulullah Sallallahu Alaihi Wasallam. Pilih pimpinan yang sidiq, amanah, tabligh dan fathonah. Itulah yang menjadi keutamaan kita atau konsisten kita dalam rangka memilih calon pimpinan,” saran Ketua MUI.

Hadir pula di acara itu, Sekda Deli Serdang, Ketua Baznas Deli Serdang, Asisten I, Kadis Cipta Karya, Kadis Ketenagakerjaan, Kadis Sosial, Kadis Perpustakaan, Kabag Kesra, dan lainnya. (Ezl)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *