Harga Bawang Anjlok, Petani Menjerit.
Solok, Pilar Bangsa News – Petani bawang di Jorong Rimbo Data Alahan Panjang keluhkan harga bawang semakin anjlok hingga Rp. 8000/ kg dan harga pupuk semakin mahal
Eli (48) salah seorang petani bawang di Jorong Rimbo Data mengatakan, kami sebagai petani bawang sangat dicekik oleh harga bawang yang kian anjlok sementara pupuk semakin mahal.
” perbandingan saat ini harga bawang yang super kisaran Rp. 8000-9000/ kg sedangkan yang ampera hanya di hargai Rp. 3000 saja per kilo gram nya, sedangkan harga pupuk kian melonjak” ungkapnya
Ino (25) salah seorang Petani bawang juga mengeluhkan hal yang sama karena harga jual bawang hanya bisa menutupi modal nya saja sedang kan buat kehidupan sehari-sehari kami bingung harus memenuhi dari mana.
Selanjutnya, Ino mengatakan kami berharap pemerintahan Kabaputen ataupun Propinsi segera mencari solusi buat permasalahan yang tengaj di hadapu para petani disini.
” kami para petani hanya ingin hidup layak bukan kaya raya dan dengan kondiai seperti saat ini bukan kehidupan layak yang kami dapat tapi kerugian akibat harga kian anjlok dan pupuk kian mencekik” ungkap nya..
Neti (58) salah seorang petani bawang mengatakan, semoga pemerintah segera mencarikan solusi buat para petani disini supaya harga kembali stabi atau harga bawang dengan harga pupuk sebanding agar petani tidak terlalu merugi. ( Herman)
