.

Bupati Deli Serdang Presentasikan “DESA SATU” Menuju Top 45 Inovasi 2020

Lubuk Pakam, PilarbangsaNews

Program DESA SATU (Deli Serdang Sekolah Bermutu) menjadi salah satu inovasi yang masuk Top 99 dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) 2020 yang digelar Kemenpan-RB.

Program tersebut terpilih setelah proposal yang diberikan Dinas Pendidikan Kabupaten Deli Serdang dinilai oleh Tim Evaluasi (TE) kepada Tim Panel Independen (TPI) Kemepan-RB.

Sebagai langkah selanjutnya, Bupati Deli Serdang H Ashari Tambunan mempresentasikan DESA SATU (Deli Serdang Sekolah Bersatu) secara virtual di hadapan Tim Panel Independen untuk menuju Top 45.

Tim Panel Independen Terdiri dari Prof. Dr. JB Kristiadi, Prof. R. Siti Zuhro dan Tim Panel Lainnya. Bertempat di Aula Cendana Kantor Buapati Lubuk Pakam, Deli Serdang, Sumatera Utara, Senin (13/7).

Dalam paparannya, H Ashari Tambunan menyampaikan DESA SATU (Deli Serdang Sekolah Bermutu) salah satu program inovasi di bidang pendidikan yang ada di Deli Serdang. Program tersebut merupakan kolaborasi atau gabungan dari 3 inovasi-inovasi yang dilakukan pemerintah Kabupaten Deli Serdang melalui Dinas Pendidikan. Pertama konsep CERDAS (Percepatan Rehabilitasi dan Apresiasi Terhadap Sekolah ) dimulai pada tahun 2005, konsep OPUNG SARI BASAH BANG (Operasi Pungut Sampah Setiap Hari, Bank Sampah Sekolah dan Pembinaan Berjenjang) dimulai pada tahun 2014 dan MeSRA BerTUAH (Mewujudkan Sekolah Ramah Anak Bersama Orang Tua, Masyarakat dan Sekolah) pada tahun 2016, ke 3 konsep Inovasi ini di bidang pendidikan yang bekerjasama dengan dinas dinas pendukung. Kami berbesar hati bahwa ke 3 konsep ini ,Cerdas, Opung Sari basah Bang dan MeSRA BerTUAH telah mendapatkan penghargaan dari pemerintah pusat.

Secara terperinci, H Ashari Tambunan menjelaskan antara lain Konsep CERDAS adalah Akroniim dari “CER” fokus pada perbaikan sarana dan prasarana pendidikan dari tidak layak menjadi layak pakai dengan bertumpu pada tiga pilar kekuatan yakni pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha dan Industri, “DAS” fokus pada peningkatan mutu layanan pendidikan di semua jenjang satuan pendidikan.

Konsep OPUNG SARI BASAH BANG adalah Akronim dari Operasi Pungut Sampah Setiap Hari, Bank Sampah Sekolah Dan Pembinaan Berjenjang. Upaya untuk mewujudkan dan membudayakan Deli Serdang BERSERI (Bersih, Rapi, Sejuk, Rindang, Indah). Konsep Mesra Bertuah adalah Akronim dari Mewujudkan Sekolah Ramah Anak Bersama Orang Tua, Masyarakat dan Sekolah sebagai upaya menciptakan suasana sekolah yang aman, nyaman dan menyenangkan melalui harmonisasi dan sinergitas antara 3 Pusat Pendidikan yaitu sekolah, keluarga dan masyarakat. Semuanya itu akan bermuara pada Konsep program DESA SATU yaitu Akronim dari Deli Serdang Sekolah Bermutu diwujudkan melalui komitmen bersama dengan mengintegrasikan 3 inovasi di atas secara bersama-sama dan terus menerus, jelas Bupati.

Banyak daerah yang sudah mengaplikasikan program yang sudah kami buat, baik itu Program Cerdas, Opung sari dan MeSRA BerTUAh,” tutup Bupati.

Hadir pada wawancara secara virtual dihadapan Tim Panel Independen (TPI) Kemenpan-RB, Staf Ahli Bupati Edwin Nasution, Asisten II Putra Jaya Manalu, Kadis Pendidikan Timor Tumanggor dan Kepala OPD terkait. (Ezl)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *