Padang

Teluk Bayar “Tercemar” Minyak Sawit


PILARNLBANGSANEWS.COM.PADANG (28/9), Insiden tumpahnya sekitar lima puluh ton Minyak Sawit milik PT. Wira Innomas dapat berakibat fatal terhadap  lingkungan, khususnya terhadap ekosistem laut di Perairan Teluk Bayur, Padang. Kejadian ini diduga akibat terjadinya kebocoran pipa pada tanki penampungan (Crude Palm Oil Storage).

Minyak sawit jika terbuang ke media lingkungan seperti laut akan menjadi bahan pencemar, tentunya akan berdampak buruk pada ekosistem  laut di Perairan Teluk Bayur, ujar Uslaini selaku Direktur WALHI Sumatera Barat.

Kawasan Teluk Bayur dan perairan disekitarnya kaya akan ikan Pelagis yaitu jenis ikan yang hidup diperairan dangkal dengan kedalaman 0 – 200 meter. Keberadaan puluhan ton minyak sawit di perairan ini tentu saja dapat mempengaruhi kelangsungan hidup biota laut lainnya seperti keracunan atau mati, tambahnya.

Uslaini berharap Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Propinsi Sumatera Barat perlu bergerak cepat untuk melakukan sampling dan melokalisir sebaran minyak tumpah agar tidak terbawa arus dan dampaknya meluas. 
Selanjutnya melakukan evaluasi terhadap ketaatan pada ketentuan dalam izin lingkungan yang telah diberikan kepada perusahaan.

Terkait dengan kelalaian, perusahaan harus bertanggungjawab penuh, termasuk dalam melakukan pemulihan lingkungan. (dmp)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *